Selasa, 30 Oktober 2018
Minggu, 28 Oktober 2018
FAMILY GATHERING KODIM 0411/LT WUJUDKAN KEHARMONISAN KELUARGA PRAJURIT
Majalah Saung Teritori. Pusat Pelatihan Gajah (PLG) Taman Wisata Way Kambas di penuhi Anggota Kodim 0411/LT mulai dari Jajaran Staf Makodim sampai ke jajaran Koramil-koramil yang berada di Kota Metro, Kab. Lamteng dan Lamtim pada Minggu 28 Oktober 2018.
Pertemuan keluarga Kodim 0411/LT ini tercatat baru pertama kali diadakan oleh Satuan Komando Teritorial ini, Dandim 0411/LT Letkol Czi Burhannudin,S.E.,M.Si. mengharapkan dengan adanya Family Gathering tersebut menjadikan hubungan Anggotanya beserta persit semakin dekat dan hangat, Alumni Akmil tahun 1999 ini saat ditemui bersama Istri tercintanya Ny. Eka Pratiwi Burhannudin dan anak tersayang ananda Ajeng Danastri mengatakan bahwa padatnya aktifitas Babinsa di wilayahnya untuk Bangsa dan Negara terkadang menyita waktu berkumpul bersama keluarga sehingga reefreshing suasana keluarga terkadang tergadaikan demi terpenuhi kewajiban dinas, “Prajurit akan selalu berfikiran tenang saat keluarganya tentram, istri dan anak prajurit sering kali ditinggalkan hanya untuk kewajiban dinas protokoler sehingga Prajurit banyak kehilangan waktu untuk bercerengkama bersama anak dan istri saat di luar rumah, maka kami berinisiatif untuk mengumpulkan Anggota Kodim 0411/LT beserta istri dan anak di PLG ini untuk suasana kekeluargaan yang dipenuhi dengan kebahagiaan” Ungkapnya.
Dalam acara Family Gathering terlihat aroma kekeluargaan dalam Satuan ini, masing-masing Koramil menggelar tikar dengan sajian makan siang beralaskan daun pisang, Anggota beserta istri dan anak terlihat berkumpul bersama menikmati suasana kebersamaan lesehan tersebut dengan dipimpin oleh Danramil beserta istri masing-masing Koramil, Pabung Kab. Lamteng dan Lamtim pun serius memperhatikan suasana kekeluargaan tersebut.
Suasana menjadi hikmat saat Dandim 0411/LT memberikan sambutan lalu dilanjutkan doa bersama dipimpin Pelda Subadri, setelah itu suasana berubah menjadi meriah ketika Dandim membuka perlombaan dimulai dengan lomba menghabiskan susu dalam DOT yang digantung, tidak tanggung-tanggung Mantan Danyon zipur 2 ini ikut dalam memeriahkan lomba tersebut, selanjutnya lomba-lomba lainpun segera dilaksanakan seperti lomba memindahkan tepung berestafet, menangkap belut dan lomba penilaian tumpeng, hadiahnyapun sangat menggiurkan mulai dari dorprize, uang pembinaan sampai sepeda anak-anak yang menggiurkan.
Usai lomba-lomba yang disediakan, para prajurit beserta keluarga makan siang lesehan bersama-sama dengan saling menyuapi pasangan masing-masing kemudian dilanjutkan istirahat sejenak dan sholat dzuhur bersama, keceriaan semakin menambah ketika Dandim 0411/LT mengajak anggota dan keluarganya untuk menyaksikan pertunjukan atraksi gajah.
“Kami sebagai keluarga prajurit sangat bahagia mendapatkan kesempatan mendapatkan pertemuan keluarga bersuasana seperti ini, terima kasih pak Dandim, terima kasih bu Dandim” Ujar salah satu anggota persit KCK cabang XXXI sambil membasuh matanya yang mulai berkaca-kaca. (DL)
Sabtu, 27 Oktober 2018
Kamis, 25 Oktober 2018
KARYA BHAKTI TNI KODIM 0411/LT TAHUN 2018
Majalah Saung Teritori. Desa Sadar Sriwijaya Kecamatan Bandar Sribhawono Kabupaten Lampung Timur menjadi pusat kumpul Forkopimda Kabupaten Lamtim pada Rabu tanggal 24 Oktober 2018.
Hari yang cerah tersebut merupakan hari dimana dilaksanakannya pembukaan Karya Bhakti TNI Kodim 0411/LT tahun 2018 di Kabupaten Lamtim, hadir dalam acara tersebut Dandim 0411/LT Letkol Czi Burhannudin,S.E.M.Si. Wakil Bupati Lamtim Hi. Zaiful Bokhari,S.T.,M.M. Kapolres Lamtim Akbp Taufan Dirgantoro,S.I.K., Ketua Persit KCK Cabang XXXI Kodim 0411/LT Rem 043/Gatam Ny. Agustina Pratiwi Burhannudin, Kasi Intel Kejari Lamtim, Pabung Kab. Lamteng dan Lamtim, Para Danramil beserta anggota Jajaran Kab. Lamtim, para Kapolsek Lampung Timur, Camat Bandar Sribhawono beserta perangkat, Kades Sadar Sriwijaya beserta perangkat, Toga, toda, tomas dan masyarakat kurang lebih 200 orang.
Acara dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dilanjutkan dengan tari Sigeh Pengunten yang merupakan tradisi adat Lampung dalam menerima tamu kehormatan, kemudian dilanjutkan dengan sambutan Dandim 0411/LT Letkol Czi Burhannudin,S.E.M.Si yang berisi ucapan terima kasih atas kehadiran para tamu dan masyarakat untuk menyaksikan acara yang dipenuhi kebersamaan, kekompakan dan kekeluargaan sebagai bentuk Sinergitas TNI – Polri - Pemda dan masyarakat dalam menjaga keamanan secara bersama-sama menjelang Pemilu dan Pilpres mendatang.
Wakil Bupati Lamtim memberikan sambutan yang berisikan permohonan maaf atas tidak kehadiran Ibu Bupati Lamtim dikarenakan ada agenda yang tidak bisa ditinggalkan, Wakil Bupati menyinggung pula tentang bagaimana terjaganya budaya gotong royong di dalam masyarakat melalui Program Karya Bhakti TNI yang dirasakan sangat membantu Pemerintah Daerah dalam pemerataan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi masyarakat, Zaiful Bokhari berterima kasih kepada Satuan Kodim 0411/LT atas pelaksanaan Program Karya Bhakti TNI di salah satu desa yang menjadi bagian dari Kabupaten Lamtim, “Kami merasakan bagaimana Karya Bhakti TNI ini memiliki 2 sasaran pembangunan yaitu fisik dan non fisik, pembangunan fisik dapat kita lihat dengan pembuatan badan jalan sejauh 2,5 Km dan sasaran non fisik dengan adanya bantuan sembako, pengobatan gratis dan materi pembekalan bela Negara kepada masyarakat” ungkapnya. (DL)
Kamis, 18 Oktober 2018
Kasad : Penanggulangan Terorisme Memerlukan Tindakan Komprehensif Dan Sinergis Secara Multilateral.
WASHINTON - Penanggulangan terorisme memerlukan upaya tindakan komprehensif yang menyentuh akar permasalahan utama tanpa memberikan label pada satu kelompok, seperti agama, negara atau ras.
Hal tersebut disampaikan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), Jenderal TNI Mulyono saat mewakili Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto pada acara The 2018 Chiefs Of Defense Conference di Washinton, D.C, Amerika Serikat, Selasa (16/10/2018).
Chiefs of Defense Conference merupakan forum internasional puncak tahunan bagi para Panglima Militer dari mitra pertahanan AS di seluruh dunia. Pertemuan yang baru dilaksanakan tiga kali oleh AS ini, berlangsung selama satu hari penuh dan dipimpin langsung oleh Ketua Kepala Staf Gabungan AS Jenderal Joseph Dunford.
Tujuan penyelenggaraan tahun ini lebih difokuskan kepada kerjasama transregional serta mempertahankan dari ancaman Violent Extremis Organization (VEO) melalui pendekatan strategik hubungan militer guna meng-counter terorisme.
Pada kesempatan tersebut, Kasad Jenderal TNI Mulyono yang mewakili Panglima TNI menyampaikan tentang situasi kerjasama regional trilateral antara Indonesia, Philipina dan Malaysia di Laut Sulu atau yang dikenal dengan Terrorist Triangle Transit.
Terkait isu tersebut, Kasad menyampaikan bahwa untuk mengantisipasi potensi ancaman yang ada dilakukan dengan kegiatan patroli maritim dan patroli udara bersama serta berbagi informasi antar militer ketiga negara ini.
“Dalam konteks yang lebih luas, karakteristik trans nasional dari terorisme yang memiliki jaringan internasional, untuk menghadapinya membutuhkan pemanfaatan ASEAN sebagai forum utama penting dalam kerja sama penanganan terorisme. Ini semakin urgen, dengan beralihnya pola gerakan terorisme dari yang semula terpusat di Timur Tengah, menjadi tersebar ke berbagai belahan dunia”, tegas Kasad.
Kasad Jenderal TNI Mulyono menjelaskan, menyadari akan kompleksitas permasalahan serta pentingnya strategi yang komprehensif, Pemerintah Indonesia mengupayakan agar pola penanganan yang diambil di tingkat nasional selaras dengan upaya dalam lingkup regional dan global,”sambungnya.
Kasad juga menyampaikan pandangannya bahwa solusi smart approach yang bersifat multi aspek dan berjangka panjang sangat efektif dalam menghadapi perkembangan organisasi ekstrimis di kawasan Indo-Pasifik.
Hal ini dikarenakan diwilayah ini banyak sekali permasalahan kesenjangan diberbagai aspek kehidupan yang dapat digunakan sebagai ruang hidup organisasi ekstrimis.
“Solusi dengan hard approach tidak akan menghentikan berkembangnya ekstrimisme. Persoalan ini, bukan hanya masalah keamanan dan pertentangan kelompok. Kita harus berjalan bersama dalam suatu wadah internasional, dan merumuskan langkah-langkah konkrit untuk menyelesaikan akar dari permasalahan secara berkelanjutan”, tegasnya.
Selain penyampaian situasi kerjasama regional terkait penanganan isu Laut Sulu dari Kasad Jenderal TNI Mulyono. Dalam forum ini juga terdapat penyampaian dari beberapa Panglima militer negara lain diantaranya tentang pandangan global tentang ISIS, misi NATO di Irak, G5 Shahel di Afrika Barat, RSM di Afghanistan, OP Sophia/perdagangan manusia di Laut Mediterania serta pada bagian akhir dilanjutkan dengan diskusi. (Dispenad)
Rabu, 17 Oktober 2018
Penangkapan 11 Orang Pesta Sabu oleh Deninteldam, tunjukan TNI AD serius berantas Narkoba
Majalah Saung Teritori. Pengerebekan yang dilakukan aparat Deninteldam I/Bukit Barisan terhadap 11 orang diduga melakukan kegiatan pesta sabu-sabu yang berada di Komplek Perumahan Abdul Hamid Nasution Jalan Medan-Binjai Km 10 Ds. Lalang, Kec. Sunggal Kab. Deli Serdang, Sumatera Utara, menjadi bukti keseriusan jajaran Kodam I/BB dalam pemberantasan narkoba.
Dalam penjelasannya kepada awak media di Sumut, Kapendam Kolonel Inf Roy Sinaga menyampaikan bahwa Tim Khusus Deninteldam I/BB telah meringkus 11 orang terduga pesta sabu dengan barang bukti sabu sebanyak 113,77 gram dan ganja 0.92 gram pada Hari Rabu (17/10/2018).
“Dandenintel, sebelumnya mendapatkan informasi dari warga tentang aktifitas tersebut (pesta sabu), kemudian menindaklanjutinya dengan membentuk Timsus untuk mendalaminya,” ujarnya.
“Karena informasi yang didapat sudah sangat meresahkan warga sekitar, maka operasi yang dijalankan ini sangat rahasia supaya tidak gagal,”sambung Roy.
Kapendam menceritakan, Rabu sekitar pukul 14.00 Wib, setelah melaksanakan berifeing yang dipimpin Dandeninteldam I/BB Mayor Inf M Wirya Artha Diguna, 2 orang anggota Tim Khusus Denintel bergerak ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) dengan undercover (menyamar) sebagai pembeli sedangkan yang lainnya berkumpul ditempat sekitar Komplek Perumahan Abdul Hamid untuk sewaktu-waktu digerakkan.
“Satu jam kemudian, anggota Timsus yang menyamar tadi berhasil menangkap 5 (lima) orang pelaku pesta sabu beserta barang bukti satu unit timbangan elektrik dan satu unit sepeda motor Honda Beat Nopol BK 5310 AHC,”sambung Roy Sinaga.
Selanjutnya, jelas Roy setelah dilakukan penyisiran di Blok 8, Tim kembali berhasil menangkap IG di warung Suman dengan barang bukti sabu-sabu sebanyak 1,5 gram. Sebagian tim juga bergerak ke Blok 10, menuju ke rumah B dan menangkapnya bersama dengan 5 orang pelaku lainnya yang sedang mengkonsumsi dan memaket sabu. Disana disita barang bukti 8 paket sabu seberat 8 gram dan ganja 0.92 gram,” lanjutnya.
Ditegaskan Kapendam, setelah dilakukan interogasi terhadap para pelaku, akhirnya mereka mengaku bahwa pemilik sabu tersebut yaitu SAM dan tanpa waktu lama Timsus pun bergerak dan ke rumah SAM di Blok 7 F/A 43 dan menemukan barang bukti sebanyak 101,27 gram yang masih dibungkus plastik.
“Setelah dilakukan pemeriksaan sementara, karena mereka seluruhnya warga sipil, akan kita serahkan ke pihak BNN Provsu berikut barang bukti untuk proses selanjutnya. Ini kami lakukan semata-mata hanya untuk membantu masyarakat supaya tidak resah dan sekaligus turut mendukung upaya Polri dan BNN dalam membantas narkoba,” jelasnya.
Sementara itu Wadir Narkoba Polda Sumut AKBP Franky Yusandi mengatakan, penangkapan yang dilakukan oleh personel Deninteldam I/BB ini menunjukkan tingginya sinergitas antara TNI dan Polri dalam pemberantasan narkoba.
"Ini menunjukkan sinergitas antar instansi, khususnya TNI dan Polri sangat penting dalam pemberantan narkoba di wilayah Sumatera Utara," terangnya.
Wadir Narboka Sumut ini menjelaskan, peredaran narkoba di Sumut sudah sangat mengkhawatirkan, dimana sepanjang tahun 2018 hingga bulan Oktober ini saja, kasus narkoba di Sumut yang ditangani pihak Kepolisian mencapai 5000-an kasus dengan jumlah tersangka 6000 orang lebih.
"Jadi penangkapan yang dilakukan oleh teman-teman TNI sangat positif dan sangat membantu kami dalam pemberantasan narkoba," ujarnya.
Pihaknya pun akan menerima para tersangka untuk pendalaman kasus dan menetapkan statusnya. “Untuk memudahkan penyelidikan lebih lanjut, pihak Kepolisian akan selalu berkoordinasi dengan personel Deninteldam I/BB,”pungkasnya.
Sumber : Kapendam I/BB Kol Inf Roy Sinaga
Selasa, 16 Oktober 2018
OPERASI CEMPAKA KRAKATAU 2018
Majalah Saung Teritori. Upaya meminimalisir aksi kejahatan dan kriminalitas di wilayah teritorial Koramil 411-11/Purbolinggo maka dilaksanakanlah Operasi Cempaka Krakatau 2018 oleh gabungan personil Koramil 411-11/Pbl dan Polsek Way Bungur Kabupaten Lamtim pada Selasa 16 Oktober 2018.
Sasaran operasi ini adalah Senpi/sajam, narkoba, miras, perjudian dan pornografi, selaku Koordinator operasi Wakapolsek Way Bungur Ipda Ngatono dengan anggota 6 personel Polsek Way Bungur dan 3 personel Koramil 411-11/Pbl.
Tim menyisir para pedagang disetiap acara hiburan malam (hajatan warga) yang sering kali berakhir rusuh dengan perkelahian antar penonton yang disebabkan oleh miras. Mendekati Pemilu dan Pilpres suhu politik semakin memanas, ditambah lagi dengan banyaknya warga yang melaksanakan hajatan mulai dari pernikahan sampai sunatan, seperti yang sudah disepakati bersama wilayah keamanan Polres Lamtim izin hanya diberikan sampai pukul 22.00 Wib, namun acap kali terdengar keributan dikeramaian diatas pukul tersebut.
Hasil operasi sementara ini Tim mengamankan sejumlah minuman keras yang kadar alkoholnya diatas 10 % seperti Vigour, Anggur Merah, Mansion dan Vodka. Sementara para penjualnya didata untuk pengambilan data selanjutnya. Kegiatan operasi gabungan TNI - Polri ini akan terus dilaksanakan untuk menciptakan keamanan dan ketertiban di masyarakat. (DL)
Jumat, 12 Oktober 2018
PASIPERS KODIM 0411/LT DAMPINGI BIMSUH GARJAS UKP 1-4-2019
Majalah Saung Teritori. Sebanyak 61 Bintara dan 4 Tamtama Kodim 0411/LT mengikuti Bimbingan dan Asuhan (Bimsuh) Penyegaran Jasmani (Garjas) pada Kamis dan Jumat tanggal 11 s.d. 12 Oktober 2018 di Makodim 0411/LT.
Bimsuh Garjas terdiri dari kesamaptaan A dan B dilanjutkan dengan Keterampilan Renang Militer, Kesamaptaan A meliputi lari 3200 meter dan kesamaptaan B meliputi pull up, sit up, push up dan shutle run, sedangkan Keterampilan Renang Militer adalah kemampuan prajurit TNI untuk berenang sejauh 50 meter dengan menggunakan gaya dada ber-pakaian dinas lapangan (PDL).
Pasipersdim 0411/LT Kapten Czi Andi Emil Syah mendampingi Dandim 0411/LT Letkol Czi Burhannudin,S.E.,M.Si. menegaskan kepada Prajurit Kodim 0411/LT yang telah di Usulkan Kenaikan Pangkat (UKP) periode 1-4-2019 agar mempersiapkan diri sehingga saat Garjas UKP mendatang sudah siap melaksanakannya.
"Kita sebagai Prajurit TNI harus terus menjaga kemampuan dasar yang kita miliki, bimsuh ini untuk menyegarkan kembali anggota sekalian setelah sibuknya para Babinsa saat melaksanakan tugas pembinaan Teritorial di wilayah binaan masing-masing, bukan saat ini saja anggota sekalian merasakan bagaimana persiapan UKP, jadi tidak ada alasan untuk tidak melaksanakannya" Ucap Pasipers.
"Laksanakan bimsuh ini dengan semangat dan serius, namun jangan abaikan faktor keamanan, saya mengerti bahwa beberapa anggota sekalian mungkin sudah ada yang mendekati masa pensiun, maka laksanakan bimsuh ini sesuai kemampuan anggota sekalian sesuai dengan katagori umur masing-masing, Komandan Kodim dan Kasdim selalu memonitor pelaksanaan bimsuh ini, Komandan berharap agar anggota sekalian bisa melaksanakan bimsuh sampai tes kesamaptaan UKP nanti dilaksanakan", imbuhnya.
65 Anggota Kodim 0411/LT UKP Periode 1-4-2019 terdiri dari Pengajuan Naik Pangkat mulai dari Praka ke Kopda sampai Pelda ke Peltu melaksanakan Bimsuh Garjas A dan B di Stadion Tejosari 24 Metro dan Renang Militer di Kolam renang Tejosari Metro.
"Ingat!!! Komandan Kodim sangat menegaskan untuk faktor keamanan dan keselamatan, karena beliau tidak ingin anggotanya cidera hanya karena kelalaian anggota sekalian, yang tahu kondisi anggota sekalian ya masing-masing yang bersangkutan, ikuti prosedural, cek tensi dan kondisi kesehatan pada tim kesehatan yang selalu mendampingi kegiatan sebelum pelaksanaan garjas dimulai!!!" Tegas Kapten Czi Andi Emil Syah dengan nada serius. (DL)
Rabu, 10 Oktober 2018
KODIM 0411/LT GELAR DOA BERSAMA
Majalah Saung Teritori. Masjid Ittihad Kodim 0411/LT kembali terdengar alunan dzikir, tahlil dan Pembacaan ayat-ayat Suci Al Quran pada Rabu 10 Oktober 2018. Tartil dan khitmad terjalin antara Imam dan Makmum sehingga membentuk irama khusyuk dalam pelaksanaannya. Doa bersama yang bertema "Dengan aparat pemerintah dan komponen masyarakat dan penggalangan dana untuk saudara saudara sebangsa dan setanah air yang tertimpa musibah bencana alam di wilayah Indonesia" dihadiri oleh Dandim 0411/LT Letkol Czi Burhannudin,S.E.M.Si., Ketua Persit KCK Cabang XXXI, Pabung Lamtim Mayor Kav Joko S, Para Perwira Staf, Danramil dan perwakilan anggota, ASN Kodim 0411/LT serta Camat Metro Selatan, Sekcam Metro Pusat dan beberapa masyarakat sekitar Makodim 0411/LT.
Dandim menambahkan "Jika kita selama ini dekat dengan pejabat saja sudah merasa tenang, renungkan, bila kita bersabar maka Allah lah yang langsung dekat dengan kita, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang bersabar, jadi kesabaran dalam menghadapi ujian dan cobaan adalah salah satu syarat untuk bisa lebih mendekatkan Allah agar selalu menyertai kita"
Tidak lupa Dandim 0411/LT mengingatkan kembali untuk meluangkan kelebihan rezeki untuk membantu meringankan beban saudara-saudara yang sedang ditimpa musibah, karena hakekatnya manusia itu belum bisa membuktikan dirinya cinta kepada Tuhannya apabila belum bisa mencintai saudara-saudaranya.
Usai Sambutan, Pelda Badri selaku imam mulai mengirimkan hadiah berupa Surat Al Fatihah kepada Rasulullah SAW, Sahabat-sahabatnya, para pahlawan, saudara-saudara setanah air dilanjutkan membaca surat Yaasiin dan tahlil.
Acara ditutup dengan doa untuk ketabahan para korban bencana yang masih hidup, doa ketenangan dan ampunan doa bagi yang meninggal serta doa baldatun toyyibatun wa Robbun Ghofur untuk kejayaan NKRI. (DL)
Jumat, 05 Oktober 2018
DI DEPAN GERBANG MARKAS KODIM 0411/LT, TIGA KAPOLRES MENYIRAM AIR MINERAL KEPADA DANDIM 0411/LT
Majalah Saung Teritori – Puluhan Anggota Kepolisian dari tiga Polres (Metro, Lamtim dan Lamteng) ‘mengepung’ Makodim 0411/Lampung Tengah. Tidak hanya itu, para Kapolres juga ‘tega’ menyiramkan air ke tubuh Komandan Kodim (Dandim) Letkol Czi Burhannudin,S.E.,M.Si, Jum’at (5/10/2018).
Pengepungan dan penyiraman air tersebut dilakukan para Kapolres dari Metro, Lampung Tengah dan Lampung Timur sebagai bentuk surprise dalam merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) Tentara Nasional Indonesia (TNI) Ke-73 Tahun 2018.
Salah seorang Kapolres menyampaikan, aksi tersebut telah terencana sebagai bentuk apresiasi atas sinergitas TNI dan Polri dalam menjaga situasi Kamtibmas yang Kondusif di wilayah teritorialnya.
“Hari ini kita sengaja dateng ke Kodim 0411/LT dalam rangka untuk mengucapkan HUT TNI ke 73. Karena antara Kodim 0411/LT dengan Polres Metro, Lampung Tengah dan Lampung Timur selama ini terjalin hubungan yang baik. Dan kami harap ke depan akan terus ditingkatkan. Selamat HUT TNI, profesionalisme TNI untuk rakyat,” ucap Kapolres Metro AKBP Umi Fadillah Astutik kepada awak media.
Atas kejutan dari Tiga Polres tersebut, Dandim 0411/LT Letkol Czi Burhannudin, S.E,M.Si mengaku kaget dan merupakan pengalaman pertama selama ia menjabat.
“Saya tidak menyangka juga, para Kapolres dapat meluangkan waktu bersama PJU nya untuk datang kesini. Ini baru pertama kali di grujukin air saat hari TNI di sini, sama Tiga Kapolres sekaligus,” ucap Dandim dengan rasa haru.
Selain itu, sebagai bentuk evaluasi dalam tubuh TNI Kodim 0411/LT, dirinya mengharapkan agar seluruh prajuritnya dapat terus menjaga profesionalisme selama bertugas.
“Harapan saya seluruh prajurit lebih merasa bahwa dia berasal dari rakyat sehingga dia bekerja berprofesionalisme yang hanya satu tujuannya yaitu untuk rakyat,” kata Dandim.
Dandim juga merasa bangga atas perhatian yang diberikan tiga Polres tersebut.
“Ini merupakan suatu kebanggaan dan kehormatan kami sebagai TNI, mendapatkan perhatian dari Kapolres Lampung Timur, Kapolres Lampung Tengah dan Kapolres Metro atas kepedulian untuk mengucapkan HUT TNI ke 73. Ini merupakan soliditas di lapangan. Ini membuktikan bahwa TNI-Polri itu satu untuk mewujudkan Kamtibmas di wilayah kita,” tandasnya.
Diketahui, bentuk kejutan dengan grujukan air tersebut juga dilakukan terhadap PJU Makodim setempat hingga para Danramil. (Media Center - Arby)
Kamis, 04 Oktober 2018
Ditengah Tugas Kemanusiaan, Yonif Raider-600/Mdg Tangkap Pengedar Narkoba di Kota Palu
Majalah Saung Teritori. Sungguh ironis, di saat bangsa Indonesia sedang berduka akibat gempa bumi dan tsunami yang melanda Palu, Sigi dan Donggala, masih ada juga segelintir orang memanfaatkan kesempatan tersebut untuk melakukan tindak kriminal mengedarkan Narkoba. Para pelaku kriminal tersebut ditangkap oleh Prajurit Yonif Raider-600/Mdg yang sedang melaksanakan misi kemanusiaan membantu korban gempa bumi dan tsunami, Palu, Kamis (4/10/2018).
Peristiwa yang sungguh memalukan ini terjadi Kamis tengah malam di sebuah mini market Alfamidi Jl.Bazuki Rahman, Kota Palu, Sulawesi Tengah. Seorang warga yang bernama Rifal (33 tahun), mengaku mantan Jaksa Pengadilan Palu yang beralamat di Jl. Zebra 1 Kelurahan Birobuli, Kecamatan Palu Utara tertangkap tangan menyimpan Shabu 5 paket siap edar, Paket sedang, Shabu-Shabu 1 paket siap edar, 1 buah pipa sisa paket 1 buah dan 3 buah botol beserta alat isapnya.
Penangkapan ini bermula ketika prajurit Yonif Raider 600/Mdg berjumlah 4 orang dipimpin Serda Azhari tengah bertugas melaksanakan Pengamanan Objek Vital, Alfamidi Jl.Bazuki Rahman.
Serda Azhari menerangkan, awalnya melihat satu unit kendaraan mobil Avanza warna hitam Nopol DN 779 ED selalu bolak balik di sepanjang jalan Bazuki Rahmat. Selang beberapa menit, satu unit kendaraan sepeda motor Mio Vino yang dikendarai seorang perempuan datang dan parkir di depan Alfamidi, kemudian perempuan tersebut langsung masuk ke dalam mobil.
“Merasa curiga, saya perintahkan Pratu Catur mendekati kendaraan dengan menggunakan pakaian baju koko (baju Sholat.red) untuk mengintai dan melihat apa yang dilakukan kedua orang mencurigakan tersebut,”ujarnya.
Berdasarkan laporan dari anggotanya tersebut, Azhari pun memerintahkan anggotanya menggedor pintu mobil dan menyuruh orang tersebut keluar dari mobil, namun pelaku tidak mau dan mencoba melawan sambil mengatakan "Aku ini Jaksa!!!”.
“Melihat situasi tersebut, Praka Herman dan Pratu Catur langsung bertindak dan melumpuhkan orang tersebut, dan saya laporkan kepada Dansatgas melalui Pasi Intel Lettu Inf Vira Yudha Galih Senastri guna penanganan lebih lanjut,” terangnya.
“Setelah mendapatkan perintah dari Dansatgas, bersama dengan 3 orang Staf Intel melaksanakan penggeladahan dan selanjutnya keduanya kita serahkan kepada Patroli Pos Polisi Pam Mini Market Grend Hero untuk diamankan,” tegas Azhari.
Selanjutnya Azhari menghubungi Pasi Intel dan atas perintah Dansatgas dirinya bersama 3 anggota staf Intel lainnya langsung mendatangi TKP. Setelah dilakukan penggeledahan ditemukan setumpuk uang dan dompet berisi sabu-sabu, timbangan digital dan parang.
“Setelah kami laporkan, Dansatgas memerintahkan agar semuanya termasuk barang diserahkan kepada pihak kepolisian untuk proses hukum lebih lanjut,” pungkasnya.
Adapun barang bukti yang ditemukan antara lain, uang sejumlah Rp. 252.950.000,-, cincin mas, giwang, 2 buah Hp, timbangan digital, kwitansi 1 lembar nilai Rp. 4.000.000, dompet wanita 1 buah berisi kantong plastik berisi 100 paket shabu dan Sajam/parang panjang 1 buah. (Dispenad)
Rabu, 03 Oktober 2018
Kasad Jenguk dan Beri Bantuan Bagi Prajurit Korban Gempa dan Tsunami Palu
Majalah Saung Teritori. Di sela-sela mendampingi Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahyanto mengunjungi korban gempa bumi dan tsunami di Palu, Sigi dan Donggala, Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Mulyono menyempatkan diri menjenguk prajurit dan keluarganya, di Palu, Sulawesi Tengah, Rabu (3/10/2018).
Kasad dalam kunjungannya mengucapkan berlangsungkawa dan prihatin dengan peristiwa yang menimpa masyarakat Palu dan juga prajuritnya yang berdinas disana. Kasad minta prajurit tetap selalu bersabar dan semangat, tidak boleh putus asa.
Dalam kunjungannya, Kasad juga memberikan bantuan dan santunan yang langsung diterima oleh prajurit dan keluarganya yang tertimpa musibah ini. Saat penyerahan santunan, Kasad didampingi Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Tiopan Aritonang dan Danrem 132/TDL Kolonel Inf Agus Sasmita.
Danrem 132/TDL Kolonel Inf Agus Sasmita yang turut mendampingi Kasad mengatakan, sampai saat ini baru terdata 1(satu) prajurit TNI AD meninggal dunia bernama Sertu Hasmin yang berdinas di Denzibang-2 XIII/Merdeka, 5 orang mengalami luka berat yaitu Letda Czi Alfret Ganta, Serda Suyatno, Serma Ihwani, Serma Sugiyono dan PNS Yunan Budiman.
“Adapun yang masih dinyatakan hilang atau masih dalam pencarian berjumlah 8 orang yaitu, Kopda Sofyan R Nuru, Pratu Daswar, Serda Asri, Serda Jemi, Serda Jasman, Serda Muh Yusup, Koptu Yusup Sallu dan Serda Ismail,”ujarnya.
Danrem menambahkan, untuk Keluarga Besar Tentara (KBT) yang dinyatakan meninggal dunia berjumlah 6 orang, 1 orang hilang dan 5 orang luka berat.
“Sedangkan untuk kerugin materiil yaitu, 2 unit Kapal KMC V 28 hanyut diterpa Tsunami, 8 unit rumah dinas Bekang rata dengan tanah, 33 unit Rumah Dinas Kodim1306/Dgl rusak ringan, 1 unit kantor Koramil 07/Tawelu rusak berat, 1 unit barak Yonif 711/Rks rata dengan tanah dan 2 unit barak Yonif 711/Rks rusak berat,”tegasnya.
Kepala Satgas Tanggap Darurat ini mengungkapkan, sebelum menjenguk prajuritnya, Kasad mengunjungi Korban Gempa di beberapa titik yang kerusakannya sangat parah diantaranya di Jl HM Suharto, Kelurahan Petobo, Hotel Roa Roa wilayah Palu, Desa Loli Kabupaten Donggala dan Desa Jono Kabupaten Sigi.
Berkaitan dengan pendistribusian logistik bagi korban gempa dan tsunami di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah, Kolonel Inf Agus Sasmita mencatat ada 138 titik pengungsian. “Dari jumlah itu, tidak semua bisa diakses dengan jalur darat. Kesulitan itulah yang menghambat penyaluran bantuan. Salah satunya di Sigi. Kami akui transportasi masih terbatas," ucapnya.
Dijelaskan Danrem, saat ini, petugas dan relawan sedang memfokuskan penyaluran logistik ke daerah-daerah yang dianggap prioritas. "Kami menentukan tempat-tempat yang disuplai barang dan makanan yang belum. Berdasarkan laporan yang masuk. Nanti yang skala prioritas itulah yang diutamakan,"ungkapnya.
Dirinya berpendapat pengiriman logistik belum bisa menyelesaikan secara keseluruhan permasalahan yang sedang mendera masyarakat.
"Kita ini sifatnya pemberian atau pertolongan perbantuan pertama. Justru tujuan utama kita bagaimana mengembalikan perekonomian masyarakat. Saat ini kami sangat intens sekali bagaimana menciptakan suasana nyaman dan aman bagi masyarakat,”pungkasnya. (Dispenad)
Langganan:
Postingan (Atom)