Sabtu, 12 Februari 2022

Disamping Fokus Terhadap Melonjaknya Covid-19 Varian Omicron, Babinsa Koramil 411-12/GS Besinergis Cegah Penyebaran Nyamuk


Majalah Saung Teritori

Guna mencegah perkembangbiakan jentik nyamuk, Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Tengah (petugas Warsito) melakukan fogging atau pengasapan dengan didampingi Babinsa Koramil 12 Gunung Sugih Kodim 0411/KM Serda Akhmadi, Bidan Desa dan warga Kampung Gunung Sari Kecamatan Gunung Sugih Lamteng. Sabtu (12/02/22)

Disamping kembali merebak kasus lonjalan Covid-19 Varian Omicron, Babinsa Koramil 411-12/GS tetap tidak melupakan ancaman penyakit yang disebabkan oleh nyamuk dengan intensitas curah hujan yang masih cukup tinggi.

Dalam kesempatan tersebut Komandan Koramil 411-12/GS Kapten Chb Santoso mengatakan bahwa kebijakan Komando Atas melalui pengarahan Dandim 0411/KM Letkol Inf Sihono,A.Md. bawsannya satuan jajaran koramil fokus membantu pemerintah daerah dalam mencegah penyebaran Covid-19. Akan tetapi bukan berarti melupakan tugas yang lain, atau tugas-tugas kewilayahan, salah satunya ancaman penyakit yang berasal dari nyamuk

“Banyaknya keluhan masyarakat tentang nyamuk, selama musim hujan ini, kita membantu memberikan sosialisasi tentang pemberantasan sarang nyamuk (PSN), menjaga pola hidup bersih dan sehat, juga melakukan fogging untuk memberantas jentik-jentik nyamuk,” tutur Danramil.

Sekilas info, Fogging umumnya menggunakan racun insektisida jenis piretroid sintetis. Zat kimia ini juga terkandung dalam semprotan anti nyamuk yang banyak dijual di pasaran. Namun, berbeda dengan produk pembasmi nyamuk rumahan, asap fogging biasanya tidak menimbulkan aroma bau yang menyengat. Tak hanya nyamuk, berbagai jenis serangga dan hama lain juga bisa diusir dengan fogging.

Apabila fogging dilakukan di dalam atau area sekitar rumah Anda, lakukan langkah-langkah berikut untuk mencegah efek samping yang mungkin terjadi :

1. Kosongkan bak mandi atau wadah penampungan air sebelum penyemprotan dilakukan.
2. Tutupi barang-barang di rumah dengan koran dan simpan benda-benda, seperti alat makan, baju, atau handuk, di tempat yang rapat.
3. Jangan biarkan ada makanan atau bahan makanan yang diletakkan di tempat terbuka.
4. Gunakan masker selama fogging dilakukan dan beberapa saat setelahnya.
5. Bukalah jendela lebar-lebar agar terjadi pertukaran udara.
6. Bersihkan permukaan furnitur atau perabot rumah tangga yang terkena asap.
7. Fogging bertujuan untuk mengurangi populasi nyamuk, sehingga risiko penularan penyakit akibat gigitan nyamuk pun dapat ditekan. Namun, cara ini bukan satu-satunya upaya untuk memberantas nyamuk. (DL)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar